PISAUMU
meski telah ratusan kali diteguk,
kesunyian itu tak pernah membunuhnya
hanya mampu membuatnya mabuk.
kepadamu, pemabuk yang berbahagia itu
akan meminjamkan pisaunya,
secara cuma-cuma, tanpa prasangka.
lalu satu tusukan atau satu sayatan panjang,
akan tetap membuatnya tertawa ---
apapun pilihanmu, sama saja.
kau tidak akan pernah bisa mengasahnya,
tidak dengan kenangan, tidak pula kesunyian.
hingga, suatu saat nanti pisaumu hadir ---
ia yang memang mewakili ketajamanmu.
2014 - 2017
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar