Rabu, 04 Oktober 2017

PENYELAMATAN

PENYELAMATAN


Dia terbiasa tidur saat hari sudah larut malam setidaknya setelah semua penghuni rumah selain dirinya telah terlelap. Bahkan akhir-akhir ini sering kali di atas jam dua, bisa dibilang menembus dini hari.

Dan alasan yang menurutnya cukup penting dikemukakan terkait jadwal atau lebih tepat kebiasaan tidurnya, adalah, dia dapat melakukan aktifitas yang disukainya sebelum tidur dengan lebih leluasa tanpa harus repot menjawab pertanyaan yang mungkin timbul. Berlatih lebih fokus dengan hanya mengalami sedikit gangguan, sebelum beristirahat dengan tenang.

Seperti malam ini, dengan wajah sumringah sesekali meringis karena perilaku nyamuk, dia menghangatkan kembali sayur asam yang dimasak oleh istrinya tadi siang. Menurutnya hal ini mesti dilakukan karena ia melihat masih ada dua potong jagung manis dan beberapa iris sayur lainnya yang terendam kedinginan dan tentu saja harus diselamatkan sebelum terlanjur membusuk dan berakhir di tempat sampah.

Upaya penyelamatan yang dilakukannya dengan cara mengunyah, mencecap rasa manis, asam, asin yang menyatu dengan kuah rempah dan kemudian menelannya ini, semata-mata bukan karena rasa lapar. Namun lebih kepada tanggung jawab yang diemban. Baginya merupakan upaya menuntaskan beban cita-cita dari semua bahan makanan yang telah diolah menjadi sajian, Mesti habis dimakan sebelum mukim di lambung lalu menjadi kotoran yang harus dibuang di jamban.

Begitulah pada akhirnya sesendok kuah hangat mendorong butir jagung terakhir dengan riang memasuki kerongkongan---gerbang rasa syukur bagi dirinya dan pintu faedah untuk semangkok sayur.


2017

2 komentar:

  1. BERITA BAIK UNTUK SEMUA ORANG

    Nama saya Amisha dari bogor di Indonesia, saya adalah perancang busana dan saya ingin menggunakan media ini untuk memberi tahu setiap orang untuk berhati-hati dalam mendapatkan pinjaman di internet, begitu banyak kreditur pinjaman di sini adalah penipu dan mereka ada di sini. curang Anda dengan susah payah uang Anda, saya mengajukan pinjaman sekitar Rp500,000,000 wanita di Malaysia dan saya kehilangan sekitar 24 juta tanpa mengambil pinjaman, saya membayar hampir 24 juta masih saya tidak mendapatkan pinjaman dan bisnis saya adalah Tentang menabrak karena hutang.

    Sebagai pencarian saya untuk perusahaan pinjaman pribadi yang andal, saya melihat iklan online lainnya dan nama perusahaannya adalah FANCY LOAN COMPANY. Saya kehilangan jumlah 15 juta dengan mereka dan sampai hari ini, saya tidak pernah menerima pinjaman yang saya usulkan.

    Tuhan jadilah kemuliaan, teman-teman saya yang mengajukan pinjaman juga menerima pinjaman semacam itu, mengenalkan saya kepada perusahaan yang dapat dipercaya dimana Ibu Suzan bekerja sebagai manajer cabang, dan saya mengajukan pinjaman sebesar Rp700.000.000 dan mereka meminta surat kepercayaan saya, Dan setelah mereka selesai memverifikasi detail saya, pinjaman tersebut disetujui untuk saya dan saya pikir itu adalah sebuah lelucon, dan mungkin inilah salah satu tindakan curang yang membuat saya kehilangan uang, tapi saya tercengang. Ketika saya mendapat pinjaman saya dalam waktu kurang dari 6 jam dengan suku bunga rendah tanpa agunan.

    Saya sangat senang karena ALLAH menggunakan teman saya yang menghubungi mereka dan mengenalkan saya kepada mereka dan karena saya diselamatkan dari membuat bisnis saya melonjak ke udara dan dilikuidasi dan sekarang bisnis saya terbang tinggi dalam bahasa Indonesia dan tidak ada yang akan mengatakannya Dia tidak tahu tentang Anniesa Hasibuan perusahaan mode saya

    Jadi saya saran setiap orang yang tinggal di Indonesia dan negara lain yang membutuhkan pinjaman untuk satu tujuan atau yang lain untuk silahkan kontak
    Ibu Suzan email: (Suzaninvestment@gmail.com)

    Anda juga dapat menghubungi saya di email saya: (Amisha1213@gmail.com), dan maria yang baru saja mendapat pinjaman dari suzan di: (maaria9925@gmail.com) dan Karina yang memperkenalkan dan bercerita tentang Ibu Suzan, dia juga mendapat pinjaman baru dari Ibu Suzan, Anda juga dapat menghubungi dia melalui email-nya:( Lukman.karina@yahoo.com).

    BalasHapus