BUKAN LAGI TRAGEDI
saat bencana, kejahatan dan semua peristiwa
semacam telah membosankan--jadi komoditas
berita--pilu pun mencair, nestapa patah.
yang kau tertawakan adalah sejenis kesedihan
yang gagal mempertahankan diri semata-mata
sebagai duka cita.
berulang kali mengulang, hingga sampai pada
titik kemuakan yang membuatmu marah tanpa
sempat berpikir panjang.
lebih sulit lagi ketika dituliskan dalam ayat-ayat
meski pada bentuk lain berhasil menjadi cerita,
sering kali tak kunjung tiba ke air mata.
2017
Sabtu, 01 April 2017
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar