KURNIAWAN YUNIANTO :
MENYELARAS
daun daun kering itu luruh ke tanah
berserakan di halaman
mereka tanggal begitu saja dari rantingnya
bukan karena gaya tarik bumi
sungguh bukan pula angin nakal
yang menghempaskannya ke bawah
lihat
justeru daun daun kering itu
telah menyatukan kehendak mereka
dengan kehendak yang juga telah menumbuhkannya
: lebih dari sekedar rasa mencinta yang sangat
mereka telah meniadakan keinginan dan harapan
tak ada protes dan penolakan
begitu pas
menyelaras
CATATAN TAHUN 2007
nyaris di sepanjang tahun ini
di tiap malam menjelang pagi
ratusan burung silih berganti datang dan pergi
bahkan beberapa di antara mereka begitu betah
menjadikan pohon nangka depan rumah
tempat singgah mukim dan istirah
burungburung itu
riuhkicaunya bikin jiwa risih
riuhkicaunya bikin jiwa risih
burungburung itu
geleparsayapnya bikin hati kian perih
geleparsayapnya bikin hati kian perih
burungburung itu
tegursapanya bikin kalbu makin merepih
tegursapanya bikin kalbu makin merepih
aih ternyata penawar rindu sedang menunggu
sungguh begitu dekat tak jauh dari pintu
lalu ke mana dulu aku
kenapa tak pernah tahu menahu
meski banyak orang menginginkannya tumbang
pohon nangka itu hingga kini tak jua ku tebang
ku biarkan saja tetap menjulang
tempat burungburung menanamkan kasihsayang
ada memang yang ingin butuh ku bilang
di banyak air matamelinang
hanya satu yang pantas untuk dikenang
sayang engkau tak pernah datang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar